بسم الله الرحمن الرحم

إن الحمد لله نستعينه ونستغفره ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا ، من يهده الله فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له وأشهد أن لا إله إلا الله وأشهد أن محمدا عبده ورسوله .أما بعد :

Alhamdulillah dengan izin Allah dan taufiq dari-Nya YAYASAN ATS-TSABAT berdiri pada tahun 2006 di kota Makassar, Sulawesi Selatan. Berdiri dan bergerak Mengemban Risalah Dakwah Rasulullah, melalui jalur Lembaga Kaderisasi (Pendidikan dan Dakwah) serta memberi kepedulian sosial terhadap umat Islam ; Yatim Piatu, dan Fakir Miskin serta yang tertimpa bencana alam dan mushibah.

Didirikan di atas dasar Taqwa dan asas Al-Qur’an dan As-sunnah, dengan berusaha mengembalikan masyarakat Islam secara khusus dari pengaruh pemikiran dan pemahaman  yang menyimpang (Tahriif) orang-orang ghuluw, dan orang-orang Bathil,serta takwil orang jahil menuju jalan yang lurus dan agama yang hanif, kepada jalan islam yang sesungguhnya yang datang dari Allah Ta’ala dan Rasul-Nya berdasarkan Firman Allah di dalam Al-Qur’an

وَأَنَّ هَذَا صِرَاطِي مُسْتَقِيماً فَاتَّبِعُوهُ وَلاَ تَتَّبِعُواْ السُّبُلَ فَتَفَرَّقَ بِكُمْ عَن سَبِيلِهِ ذَلِكُمْ وَصَّاكُم بِهِ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ [الأنعام : 153]

Artinya : “Dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalanKu yang lurus, Maka ikutilah Dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalanNya. yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu bertakwa”.

Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda :

فإنه من يعش منكم بعدي فسيرى اختلافا كثيرا فعليكم بسنتي وسنة الخلفاء المهديين الراشدين تمسكوا بها وعضوا عليها بالنواجذ وإياكم ومحدثات الأمور فإن كل محدثة بدعة وكل بدعة ضلال

Artinya : “ Bahwa sesungguhnya siapa yang panjang umur diantara kalian maka akan melihat perpecahan yang sangat banyak maka hendaknya kalian (di tengah-tengah perpecahan itu) berpegang teguh kepada tuntunanku dan tuntunan para sahabatku yang diberikan petunjuk, maka pegang teguhlah tuntunan itu dan gigitlah dengan gigi geraham. Dan awas, jangan sekali-kali kalian mengadakan perkara yang baru di dalam agama karena setiap yang baru adalah bid’ah dan setiap bid’ah adalah sesat “ . ( Hadits Shohih dari Abu Dawud)

Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda :

وعن مالك بن أنس مرسلا قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم تركت فيكم أمرين لن تضلوا ما تمسكتم بهما كتاب الله وسنة رسوله .( رواه في الموطأ )

Artinya : “ Dari Malik bin Anas berkata : bersabda Rasulullah Shallallaahu’alaihi wasallam sudah aku tinggalkan bagi kalian dua perkara, tidak akan sesat kalian selama mememang teguh kepada keduanya yaitu kitab Allah dan tuntunan Rasul “ .

Tujuan ini muncul dari kekhawatiran, ketika melihat masyarakat dan generasi Islam yang sudah  banyak menjauh dari ajaran Islam yang benar, menyimapang dari Aqidah shohihah dan Sunnah Rasulullah Shollallaahu alaihi wasallamkebobrokan moral, serta kemaksiatan merajalela  di tengah-tengah masyarakat Islam

Maka untuk membentengi hal-hal di atas, maka  diperlukan sebuah Wadah Islam serta  Da’i-Da’i dengan ikhlas agar fenomena yang terjadi di tengah-tengah masyarakat dapat dibendung dan dikembalikan ke jalan Islam yang murni dengan Aqidah/ Tauhid, serta akhlak yang bersumber dari Al-Qur’an dan sunnah serta Pemahaman (Manhaj) Salaful Ummah dari Shahabat, Taabi’in dan Taaibiuttabiin karena kebaikan umat ini tidak mungkin akan tercapai kecuali dengan kembali pada jalan yang lurus yaitu jalan Allah dan Rasul-Nya.